Trevel Jepara Update, Jelajahi pedalaman Jepara dan melewati pemandangan hijau yang indah sebelum
memulai mendaki ke air terjun. Untuk Banyu anjlok kami hop dari batu ke batu di
sungai yang penuh dengan air jernih yang segar.
Memiliki dip menyegarkan di bawah air terjun (jika ketinggian air memungkinkan) dan menikmati piknik makan siang sederhana sebelum kembali ke Jepara.
Rasanya tak bosan bagi saya untuk membahas tentang keindahan
alam kota Jepara. Jepara adalah kota di ujung utara pulau jawa yang sangat
menggoda keindahan alamnya untuk diperbincangkan. Banyak hal yang sangat
menarik untuk dibahas di kota kecil ini. Mulai dari potensi wisatanya,
budayanya bahkan seni dan kerajinannya sudah banyak dikenal oleh masyarakat
sekitar Jepara bahkan manca negara. Namun kali ini saya akan membahas tentang
keindahan wisata di Jepara.
Wisata di Jepara cukup banyak dan sangat menggoda untuk
dikunjungi. mulai dari wisata pantai, pulau, wisata budaya, gunung bahkan
sampai wisata air terjun. pada kesempatan ini saya akan membahas tentang
keindahan sebuah air terjun yang cukup indah di Jepara, yaitu air terjun Banyu
Anjlok.
Kata Banyu Anjlok sendiri berasal dari bahasa jawa yang
artinya air yang terjun bebas. Air terjun Banyu Anjlok terletak di desa
Sumosari Batealit Jepara. tepatnya di daerah sewengen kedawung . Air terjun
banyu anjlok ini masih sangat asri, karena jarang yang mengunjungi air terjun
ini. Sebab aksesnya ekstrim dan jauh dari perkampungan.
Untuk mencapai air terjun banyu anjlok, dapat ditempuh
dengan berjalan kaki melewati persawahan dan menyusuri sungai. Jika menggunakan
sepeda motor atau mobil, harus di titipkan di pemukiman penduduk desa Sumosari.
Dari lokasi penitipan kendaran, diperlukan waktu 40 menit menuju lokasi air
terjun dengan berjalan kaki. Pengunjung tidak akan merasakan capek berjalan
kaki, karena disuguhkan dengan pemandangan persawahan dan pegunungan yang masih
asri dan tenang.
Masyarkat banyak yang menganggap air terjun Banyu Anjlok
termasuk wilayah Mayong. Namun sebenarnya Air terjun Banyu Anjlok secara
administrasi terdapat di Desa Sumosari Batealit Jepara. Hal ini perlu di
sosialisasikan agar tidak terjadi salah informasi.
Menghabiskan 2 hari 1 malam menjelajahi 7 air terjun masih perawan. Pada hari pertama kami akan mendaki ke Banyu anjlok dan Kedung Paso air terjun. Kemudian kami menghabiskan malam di sebuah tenda di dekatnya air terjun Sumenep pertama (ada lainya dari mereka !!).
Selain air terjun banyu anjlok, wilayah Kecamatan Batealit juga masih terdapat
banyak air terjun, diantaranya
- Air terjun Sumenep,
- Air terjun macan Mati,
- Air terjun Statah, air terjun ndayog,
- Air terjun Seberuk,
- Air terjun nongko pace,
- Grojogan wergul
- dan Grenjengan bawu bantenan.
Memang cukup menarik membahas tentang potensi wisata , suatu saat akan kami
bahas satu persatu air terjun tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SackralL band