Cara Supaya Mendapatkan Banyak Tawaran Pekerjaan Di
Inddustri IT, Mendapatkan banyak tawaran pekerjaan
dalam satu waktu dapat dikatakan merupakan persoalan tersendiri. Di saat
kompetisi kerja yang semakin kencang dan berat, mendapatkan tawaran pekerjaan
patut untuk disyukuri. Apalagi jika kamu mendapatkan lebih dari satu tawaran
pekerjaan pada waktu yang berdekatan. Namun, masalah lain muncul saat
perusahaan manakah yang akan kamu pilih untuk bekerja. Kamu tentu tidak bisa
asal memilih perusahaan karena keseharian waktumu akan dihabiskan untuk
bekerja.
Sebelum memberikan keputusan final, ada beberapa hal yang harus
kamu pertimbangkan. Pertimbangkan pro dan kontra yang dimiliki setiap tawaran
pekerjaan untuk menentukan mana perusahaan yang cocok untukmu. Berikut beberapa
hal yang harus kamu pertimbangkan sebelum berkata ‘ya’ pada perusahaan.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwasannya mencari pekerjaan
itu tidak mudah. Ada banyak sarjana di luar sana yang menjadi pengangguran.
Pernah melihat berita mengenai itu? Ya, sarjana tadi dari berbagai prodi.
Sesuai dengan judul, hanya ranah industri IT yang saya bahas di tulisan ini.
Meskipun terdengar rumit, pekerjaan di industri Information and
Technology (IT) sangatlah menjanjikan. Kenapa? Berdasarkan hasil survey
Harris Interactive yang menyebutkan bahwa lowongan pekerjaan di bidang IT
nantinya jauh lebih banyak dan memiliki prospek karir yang bagus dibanding
profesi lainnya. Dan lulusan IT diprediksi tidak akan merasakan menganggur
terlalu lama karena diperkirakan pengembang perangkat lunak baru meningkat
hingga 140.000 pada 2022 mendatang. Bagaimana bisa berkarir sukses di industri
IT?
Saat ini semua serba digital. Melamar pekerjaan pun tidak lagi
membawa berkas-berkas kesana-kemari. Ya, cukup dengan unggah resume lalu kirim
via surat elektronik. Sungguh kemajuan teknologi yang memudahkan. Tahukah kamu
ada banyak orang yang ditawari pekerjaan tanpa harus repot-repot mencari? Ya,
kita dicari, bukan mencari. Hal tersebut sangatlah mungkin! Kenapa? Karena itu
terjadi kepada saya sendiri. Lantas, bagaimana caranya? Berikut adalah tips
berdasarkan pengalaman saya. Secara khusus untuk posisi Software
Engineer atau Programmer atau Developer.
Tapi, secara umum, ini dapat diterapkan untuk
segala bidang di industri IT.
- Belajar
Bahasa Inggris
Bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional. Mau tidak mau kita
harus mempelajarinya agar dapat bersaing. Langkah awal ini amatlah penting.
Kita akan tahu manfaatnya nanti.
- Membangun
Kemampuan
Pertama-tama, mulailah dengan mencari hal-hal yang menurut kita
menarik untuk terus dipelajari. Sebagai contoh, saya tertarik dengan dunia
pemrograman khususnya peranti lunak. Setelah kita tahu dimana kira-kira kita
akan berpijak, mulailah dengan terus mengasah serta membangung kemampuan kita
di bidang tersebut. Jangan hanya belajar! Cobalah untuk membuat proyek-proyek
mini untuk dikerjakan. Proyek tersebut sebisa mungkin jangan hilang. Kita bisa
"jual" hasil belajar kita itu nanti.
- Membangun
Koneksi
Kita adalah makhluk sosial. Untuk itu kita harus mencari
orang-orang yang memiliki ketertarikan yang sama. Sebagai contoh saya menyukai
pemrograman, untuk itu saya bergabung dengan komunitas pemrograman. Selain kita
dapat belajar banyak, kita juga dapat menambah banyak teman serta koneksi yang
akan berguna nantinya. Cobalah untuk aktif di komunitas itu. Jangan lupa jaga
etika karena di komunitas itu mungkin ada calon bos kita.
Sebagai garis besar, tiga langkah di atas adalah pondasi awal kita
untuk bisa mendapatkan banyak tawaran pekerjaan tanpa harus mencarinya. Lagi,
koneksi sangatlah berperan penting! Langkah selanjutnya dapat dilihat di bawah.
- Bangun
Akun LinkedIn
Setelah memiliki pemahaman dasar mengenai bidang yang kita dalami,
langkah selanjutnya adalah mulai membangun "citra" pribadi. Sebagai
tahap awal, buatlah akun LinkedIn. Berikan informasi yang ada
dengan sebenar-benarnya (jujur). Semua proyek-proyek kecil kita daftarkan saja
di akun tersebut. Bangunlah profile LinkedIn kita dalam bahasa Inggris. Hal ini
membuat kesempatan kita menjadi lebih tinggi. Gunakanlah bahasa yang baik dan
benar agar terlihat lebih profesional. Bagian ini berperan sebagai "pengenalan
diri" terhadap recruiter atau orang-orang yang tertarik dengan kemampuan
kita.
- Bangun
Akun GitHub
Jika bidang yang digeluti terkait dengan peranti lunak, ada
baiknya membuat akun GitHub. Sebenarnya tidak harus GItHub.
Boleh-boleh saja membuat akun GitLab, BitBucket, dan sejenisnya. Tapi, saya
merekomendasikan GitHub. Setelah membuat akun GitHub, unggah semua
proyek-proyek kita di sini. Cobalah berkontribusi ke proyek lain juga. Bagian
ini berperan sebagai bukti bahwa kita dapat bekerja. Baik bekerja mandiri
maupun bekerja dalam tim.
- Buatlah
Sebuah Resume dan CV
Bagian ini sangat penting. Buatlah sebuah resume dan CV yang apik.
Singkat, padat, dan jelas. Resume dan CV ini dibutuhkan di tahap yang
berikutnya. Cobalah cari tahu bagaimana cara membuat resume dan CV yang baik
dan benar.
- Mendaftar
ke Layanan Recruitment
Setelah memiliki modal awal dari tahap sebelumnya, cobalah
mendaftar ke layanan recruitment seperti GeekHunter, Qerja,
dan sejenisnya. Ketika ada client yang cocok dengan kemampuan kita,
mereka akan menghubungi kita. Saran dari saya, kamu harus mencoba mendaftar ke
GeekHunter.
- Bangun
Koneksi dengan Recruiter
Mulai pada tahap ini, cobalah cari koneksi
dengan recruiter sebanyak mungkin. Bagian ini adalah ladang lowongan
pekerjaan. Saya pribadi sering kali mendapat undangan pekerjaan dari recruiter
yang ada di LinkedIn. Selain itu, mereka sering membuat posting mengenai
lowongan pekerjaan.
- Aktif
di Komunitas
Banyak tawaran itu karena banyak orang yang mengetahui keberadaan
kita. Untuk itu, cobalah aktif di komunitas pada bidang yang kita geluti.
Selain menambah teman serta koneksi, kita tidak akan merasa sendirian lagi.
- Ikut
Kompetisi
Jika kamu masih sekolah atau kuliah, cobalah aktif mengikuti
kompetisi. Selain mengasah kemampuan, nama kita juga akan dipajang apabila kita
setidaknya menjadi finalist. Hal tersebut menjadikan kita lebih dikenal
banyak orang. Ini juga dapat kita tambahkan sebagai pengalaman di akun LinkedIn
kita.
- Cobalah
Mulai Menulis
Dapat menulis artinya kita sering membaca. Sering membaca artinya
kita kaya akan pengetahuan. Dapat menulis mengenai hal teknis kadang menjadi
nilai tambah di mata perusahaan. Berbagi itu memperlancar rejeki. Jadi cobalah
mulai berbagi dari sekarang. Medianya pun ada banyak. Salah satunya adalah
blog. Ya, seperti blog jepara.me yang saya
kelola ini.
- Kembangkan
Terus Kemampuan
Seperti yang kita tahu, dunia digital bergerak cepat. Untuk itu,
teruslah belajar dan kembangkan kemampuan kita. Perbarui terus akun LinkedIn
dan GitHub kita.
Kalau ingin menambah
pengetahuan di bidang IT, ikuti program pelatihan IT yang banyak ditawarkan
berbagai lembaga terpercaya di Indonesia. Dan untuk Anda yang tidak memiliki
banyak waktu luang, bisa mengembangkannya secara otodidak melalui buku seperti:
The Pragmatic Programmer, Introduction to Algorithms, atau bacaan wajib IT
lainnya yang Anda butuhkan.
Tulisan ini saya tulis sesederhana mengenai Cara Supaya Mendapatkan Banyak
Tawaran Pekerjaan Di Inddustri IT mungkin
agar point utamanya dapat dipahami. Persiapan ini tidak sebentar.
Paling cepat menurut saya sekitar satu tahun. Setelah itu, bersiap-siaplah
untuk mengatakan "maaf" berkali-kali karena saat kamu sudah bekerja
ada saja tawaran pekerjaan maupun proyek. Selamat mencoba dan semoga sukses!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SackralL band