Jumat, 26 Mei 2017

Cara Supaya Mendapatkan Banyak Tawaran Pekerjaan Di Inddustri IT

Cara Supaya Mendapatkan Banyak Tawaran Pekerjaan Di Inddustri IT, Mendapatkan banyak tawaran pekerjaan dalam satu waktu dapat dikatakan merupakan persoalan tersendiri. Di saat kompetisi kerja yang semakin kencang dan berat, mendapatkan tawaran pekerjaan patut untuk disyukuri. Apalagi jika kamu mendapatkan lebih dari satu tawaran pekerjaan pada waktu yang berdekatan. Namun, masalah lain muncul saat perusahaan manakah yang akan kamu pilih untuk bekerja. Kamu tentu tidak bisa asal memilih perusahaan karena keseharian waktumu akan dihabiskan untuk bekerja.

Sebelum memberikan keputusan final, ada beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan. Pertimbangkan pro dan kontra yang dimiliki setiap tawaran pekerjaan untuk menentukan mana perusahaan yang cocok untukmu. Berikut beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan sebelum berkata ‘ya’ pada perusahaan.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwasannya mencari pekerjaan itu tidak mudah. Ada banyak sarjana di luar sana yang menjadi pengangguran. Pernah melihat berita mengenai itu? Ya, sarjana tadi dari berbagai prodi. Sesuai dengan judul, hanya ranah industri IT yang saya bahas di tulisan ini.

Meskipun terdengar rumit, pekerjaan di industri Information and Technology (IT) sangatlah menjanjikan. Kenapa? Berdasarkan hasil survey Harris Interactive yang menyebutkan bahwa lowongan pekerjaan di bidang IT nantinya jauh lebih banyak dan memiliki prospek karir yang bagus dibanding profesi lainnya. Dan lulusan IT diprediksi tidak akan merasakan menganggur terlalu lama karena diperkirakan pengembang perangkat lunak baru meningkat hingga 140.000 pada 2022 mendatang. Bagaimana bisa berkarir sukses di industri IT?

Saat ini semua serba digital. Melamar pekerjaan pun tidak lagi membawa berkas-berkas kesana-kemari. Ya, cukup dengan unggah resume lalu kirim via surat elektronik. Sungguh kemajuan teknologi yang memudahkan. Tahukah kamu ada banyak orang yang ditawari pekerjaan tanpa harus repot-repot mencari? Ya, kita dicari, bukan mencari. Hal tersebut sangatlah mungkin! Kenapa? Karena itu terjadi kepada saya sendiri. Lantas, bagaimana caranya? Berikut adalah tips berdasarkan pengalaman saya. Secara khusus untuk posisi Software Engineer atau Programmer atau Developer. 

Tapi, secara umum, ini dapat diterapkan untuk segala bidang di industri IT.
  • Belajar Bahasa Inggris
Bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional. Mau tidak mau kita harus mempelajarinya agar dapat bersaing. Langkah awal ini amatlah penting. Kita akan tahu manfaatnya nanti.
  • Membangun Kemampuan
Pertama-tama, mulailah dengan mencari hal-hal yang menurut kita menarik untuk terus dipelajari. Sebagai contoh, saya tertarik dengan dunia pemrograman khususnya peranti lunak. Setelah kita tahu dimana kira-kira kita akan berpijak, mulailah dengan terus mengasah serta membangung kemampuan kita di bidang tersebut. Jangan hanya belajar! Cobalah untuk membuat proyek-proyek mini untuk dikerjakan. Proyek tersebut sebisa mungkin jangan hilang. Kita bisa "jual" hasil belajar kita itu nanti.
  • Membangun Koneksi
Kita adalah makhluk sosial. Untuk itu kita harus mencari orang-orang yang memiliki ketertarikan yang sama. Sebagai contoh saya menyukai pemrograman, untuk itu saya bergabung dengan komunitas pemrograman. Selain kita dapat belajar banyak, kita juga dapat menambah banyak teman serta koneksi yang akan berguna nantinya. Cobalah untuk aktif di komunitas itu. Jangan lupa jaga etika karena di komunitas itu mungkin ada calon bos kita.

Sebagai garis besar, tiga langkah di atas adalah pondasi awal kita untuk bisa mendapatkan banyak tawaran pekerjaan tanpa harus mencarinya. Lagi, koneksi sangatlah berperan penting! Langkah selanjutnya dapat dilihat di bawah.
  • Bangun Akun LinkedIn
Setelah memiliki pemahaman dasar mengenai bidang yang kita dalami, langkah selanjutnya adalah mulai membangun "citra" pribadi. Sebagai tahap awal, buatlah akun LinkedIn. Berikan informasi yang ada dengan sebenar-benarnya (jujur). Semua proyek-proyek kecil kita daftarkan saja di akun tersebut. Bangunlah profile LinkedIn kita dalam bahasa Inggris. Hal ini membuat kesempatan kita menjadi lebih tinggi. Gunakanlah bahasa yang baik dan benar agar terlihat lebih profesional. Bagian ini berperan sebagai "pengenalan diri" terhadap recruiter atau orang-orang yang tertarik dengan kemampuan kita.
  • Bangun Akun GitHub
Jika bidang yang digeluti terkait dengan peranti lunak, ada baiknya membuat akun GitHub. Sebenarnya tidak harus GItHub. Boleh-boleh saja membuat akun GitLab, BitBucket, dan sejenisnya. Tapi, saya merekomendasikan GitHub. Setelah membuat akun GitHub, unggah semua proyek-proyek kita di sini. Cobalah berkontribusi ke proyek lain juga. Bagian ini berperan sebagai bukti bahwa kita dapat bekerja. Baik bekerja mandiri maupun bekerja dalam tim.
  • Buatlah Sebuah Resume dan CV
Bagian ini sangat penting. Buatlah sebuah resume dan CV yang apik. Singkat, padat, dan jelas. Resume dan CV ini dibutuhkan di tahap yang berikutnya. Cobalah cari tahu bagaimana cara membuat resume dan CV yang baik dan benar.
  • Mendaftar ke Layanan Recruitment
Setelah memiliki modal awal dari tahap sebelumnya, cobalah mendaftar ke layanan recruitment seperti GeekHunterQerja, dan sejenisnya. Ketika ada client yang cocok dengan kemampuan kita, mereka akan menghubungi kita. Saran dari saya, kamu harus mencoba mendaftar ke GeekHunter.
  • Bangun Koneksi dengan Recruiter
Mulai pada tahap ini, cobalah cari koneksi dengan recruiter sebanyak mungkin. Bagian ini adalah ladang lowongan pekerjaan. Saya pribadi sering kali mendapat undangan pekerjaan dari recruiter yang ada di LinkedIn. Selain itu, mereka sering membuat posting mengenai lowongan pekerjaan.
  • Aktif di Komunitas
Banyak tawaran itu karena banyak orang yang mengetahui keberadaan kita. Untuk itu, cobalah aktif di komunitas pada bidang yang kita geluti. Selain menambah teman serta koneksi, kita tidak akan merasa sendirian lagi.
  • Ikut Kompetisi
Jika kamu masih sekolah atau kuliah, cobalah aktif mengikuti kompetisi. Selain mengasah kemampuan, nama kita juga akan dipajang apabila kita setidaknya menjadi finalist. Hal tersebut menjadikan kita lebih dikenal banyak orang. Ini juga dapat kita tambahkan sebagai pengalaman di akun LinkedIn kita.
  • Cobalah Mulai Menulis
Dapat menulis artinya kita sering membaca. Sering membaca artinya kita kaya akan pengetahuan. Dapat menulis mengenai hal teknis kadang menjadi nilai tambah di mata perusahaan. Berbagi itu memperlancar rejeki. Jadi cobalah mulai berbagi dari sekarang. Medianya pun ada banyak. Salah satunya adalah blog. Ya, seperti blog jepara.me yang saya kelola ini.
  • Kembangkan Terus Kemampuan
Seperti yang kita tahu, dunia digital bergerak cepat. Untuk itu, teruslah belajar dan kembangkan kemampuan kita. Perbarui terus akun LinkedIn dan GitHub kita.

Kalau ingin menambah pengetahuan di bidang IT, ikuti program pelatihan IT yang banyak ditawarkan berbagai lembaga terpercaya di Indonesia. Dan untuk Anda yang tidak memiliki banyak waktu luang, bisa mengembangkannya secara otodidak melalui buku seperti: The Pragmatic Programmer, Introduction to Algorithms, atau bacaan wajib IT lainnya yang Anda butuhkan.

Tulisan ini saya tulis sesederhana mengenai Cara Supaya Mendapatkan Banyak Tawaran Pekerjaan Di Inddustri IT mungkin agar point utamanya dapat dipahami. Persiapan ini tidak sebentar. Paling cepat menurut saya sekitar satu tahun. Setelah itu, bersiap-siaplah untuk mengatakan "maaf" berkali-kali karena saat kamu sudah bekerja ada saja tawaran pekerjaan maupun proyek. Selamat mencoba dan semoga sukses!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SackralL band

Up