Jepara Update, Jalan Kaki dari Jepara ke Jakarta, Pria Ini Akhirnya Bertemu
Idolanya di Kantor BNN, Agus Suwarno tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya saat
bertemu Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso di Kantor
BNN, Jakarta, Kamis (9/2/2017).
Bukan perjalanan mudah bagi Agus untuk bertemu mantan
Kabareskrim Mabes Polri tersebut.
Agus hanya berjalan kaki dari rumahnya di Desa Dukuh Randu
Sari, Jepara, Jawa Tengah, untuk sampai ke Jakarta. Hal itu ia lakukan untuk mengampanyekan anti-narkoba di Indonesia,
dan menyosialisasikan bahaya narkoba di masyararakat.
"Ini saya lakukan demi mengampanyekan anti-narkoba di
Indonesia, dan kalau bisa di ASEAN," ujar pria berumur 69 tahun tersebut,
setibanya di Kantor BNN, Jakarta, kemarin.
Mengenakan topi caping dan baju seadanya, serta membawa
spanduk yang dikalungkan di badannya, Agus mengaku perjalanannya ke Jakarta,
tak mudah.
Perjalanan selama 18 hari yang dia lakukan sejak 23 Januari
2017 lalu itu, bukan tanpa halangan.
Beberapa orang yang melihat menyuruhnya untuk balik ke
Jepara, atau memberi tumpangan.
Bahkan, Agus justru ditawari Rp 10 juta saat sampai di
Brebes, oleh seseorang yang seketika turun dari mobil berpelat Jakarta, dan
memintanya segera kembali dan tidak melanjutkan perjalanan.
"Saya katakan, saya tidak mau. Saya tetap akan ke
Jakarta bertemu Pak Buwas dan mau mengampanyekan anti-narkoba di
Indonesia," kata pria yang juga pernah berkampanye anti-narkoba di
pertengahan tahun 2000 lalu di Surabaya, juga dengan berjalan kaki.
Keinginannya bertemu Budi Waseso akhirnya terkabul. Agus
langsung menyalami idolanya tersebut di kantor yang berada di kawasan Cawang,
Jakarta Timur itu.
"Terima kasih, alhamdulillah sudah dipertemukan dengan
Pak Buwas. Anda idola saya," ucap Agus.
Mendengar hal itu, Budi Waseso juga mengatakan bahwa Agus
Suwarno merupakan idolanya, karena berhasil sampai ke Jakarta untuk
mengampanyekan anti-narkoba.
Pertemuan dengan Budi Waseso dimanfaatkan Agus untuk meminta
sesuatu dari BNN, yaitu Kantor Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) di
Jepara.
Kata Agus, saat ini penanganan narkotika di Jepara dilakukan
di Kantor Polres atau Polsek serta kantor pemerintahan yang ada, belum ada
bangunan kantor resmi untuk BNNK.
Hal itu dirasa sangat dibutuhkan di Jepara, mengingat
peredaran narkoba sudah cukup mengkhawatirkan, dan dua bandar besar narkoba
pernah ditangkap di sana.
"Jujur, peredaran narkotika saat ini sangat
mengkhawatirkan, saya tidak mau terjadi kepada anak saya dan cucu saya
nanti," tuturnya.
Budi Waseso yang mendengar keluhan itu, berjanji segera
menindaklanjuti permintaan tersebut. Dan semua yang diutarakan oleh Agus, akan
menjadi masukan yang baik bagi dirinya dan juga BNN.
"Dan semoga ini akan menjadi penyemangat anak-anak muda
agar menghindari narkoba dan tidak pernah menyentuh barang tersebut,"
harap Buwas.
Agus yang datang ke Jakarta berjalan kaki, diberi bingkisan
oleh BNN, dan berharap bisa terus melanjutkan niat baiknya itu. (Sumber: Warta
Kota)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SackralL band